Bisnis.com, JAKARTA – Lujie Huang, mahasiswa di ArtCenter College of Design, Pasadena, California, membuat konsep mobil bertajuk Mercedes-Benz Vision Duet sebagai tesisnya. Mobil futuristik ini seolah menunjukkan teknologi otonom Level 5 menjadi kenyataan.
Dilansir dari Carscoop, Senin (28/9/2020), Vision Duet adalah grand tourer tiga kursi yang bertujuan menawarkan pengalaman perjalanan darat, dengan desain yang sangat inovatif.
Huang percaya bahwa melalui peralihan ke elektrifikasi dan otonomi penuh, akan ada perubahan dalam pengalaman grand touring. Dari yang fokus ke pengemudi menjadi berfokus pada berkendara.
Dengan pemikiran tersebut, Vision Duet tidak memiliki kontrol tradisional seperti setir atau pedal, melainkan memiliki dua kursi yang nyaman menghadap ke depan dan meja besar di tengah kabin.
Saat kendaraan diparkir, atap kaca bisa meluncur ke belakang dan kursi ketiga di depan bisa digunakan. Dalam menciptakan Vision Duet, Huang sangat terinspirasi oleh tempat duduk perahu rekreasi.
Dari luar, konsepnya terlihat tidak seperti Mercedes-Benz saat ini. Itu bukan hal yang buruk. Di bagian depan, mobil ini memiliki gril khas dengan bintang berujung tiga besar.
Baca Juga
Sementara itu, penerapan powertrain listrik juga memungkinkan overhang depan sangat pendek. Ada pula satu set lampu depan kecil yang terhubung dengan bilah lampu LED. Di bagian belakang ada lampu LED serta bemper ramping.
Sebagai informasi, mobil konsep ini adalah studi desain independen dari Lujie Huang dan sama sekali tidak terkait atau didukung oleh Mercedes-Benz.
Interior lapang.