Bisnis.com, JAKARTA — PT Toyota Astra Motor (TAM) menargetkan kehadiran New Calya dapat mengerek penjualan entry multi purpose vehicle (MPV) tersebut ke level 5.300 unit per bulan. Saat ini, rerata penjualan Calya pada kisaran 4.500 unit per bulan.
Direktur Pemasaran TAM Anton Jimmi Suwandy mengatakan, dengan New Calya distribusi ke dealer ditargetkan naik dari kisaran 4.500 an per bulan ke 5.000 unit hingga 5.300 unit, atau naik sekitar 10%.
"Kami mengejar target baru, supply-nya 5.000an unit mulai bulan ini dan seterusnya tergantung hari kerja produksi juga. Tapi normalnya 5.000-an, target per bulannya sekitar 5.000-an hingga 5.300-an unit," ujarnya, Senin (16/9/2019).
Anton menjelaskan, konsumen pembeli Calya umumnya pembeli pertama yang mempertimbangkan konsumsi bahan bakar, value for money, kenyamanan dan meminta desain yang lebih aktraktif. Toyota berupaya memenuhi hal itu mulai dari aspek value for money, kenyamanan, style, dan fungsionalitas.
Menurutnya, Calya merupakan pionir untuk pasar entry MPV dan ikut membantu mengembangkan pasar otomotif secara umum dan MPV pada khususnya.
Sejak dirilis pertama kali pada 2016, TAM mencatat Calya berkontribusi besar pada peningkatan pasar MPV sebesar 26% pada tahun tersebut menjadi sebanyak 449.190 unit.
"Jadi memang luar biasa dampak Calya ke pasar," tambahnya.