Bisnis.com, WASHINGTON- BMW tengah melakukan penarikan kembali produk Mini Coopers dari pasar Amerika Serikat.
Sebanyak 91.800 unit mobil buatan produsen otomotif asal Jerman itu diidentifikasi memiliki sensor kantung udara yang tak berfungsi normal.
Dari dokumen NHTSA (National Highway Traffic Safety Administration/Badan Otoritas Keselamatan Jalan Raya AS) mengungkapkan penarikan kembali produk
Mini Coopers itu dilakukan terhadap tahun produksi 2005 hingga 2008. Model Mini Coopers yang ditarik kembali antara lain Mini Cooper dan Mini Cooper S.
BMW mengungkapkan sensor kantung udara pada produk tersebut tidak berfungsi normal, yakni menghalangi untuk kantung udara mengembang sewaktu terjadi benturan dari kabin penumpang depan.
Alhasil, BMW akan mengganti komponen tersebut.
Tercatat sejauh ini akibat malfungsi komponen sensor kantung udara tersebut telah terjadi kecelakaan yang menyebabkan satu orang mengalami cedera.