Bisnis.com, JAKARTA - Produsen otomotif asal China, BYD kian ekspansif merambah pasar mobil listrik di Tanah Air, seiring dengan peresmian sembilan diler baru BYD Arista yang tersebar di Jakarta hingga Surabaya.
Peresmian kesembilan diler itu dilakukan secara serentak oleh PT BYD Motor Indonesia bersama PT Arista Elektrika Indonesia (Arista Group) yang dipusatkan di BYD Arista Summarecon Bekasi pada Senin (7/10/2024).
General Manager BYD Asia-Pacific Auto Sales Division, Liu Xueliang, mengatakan Indonesia menjadi salah satu pasar yang penting bagi BYD. Kesuksesan global BYD dalam memimpin pasar kendaraan listrik dibuktikan dengan semakin tingginya minat masyarakat terhadap kendaraan listrik tak hanya secara global, juga di Indonesia.
"Peresmian sembilan diler BYD Arista merupakan wujud nyata komitmen kami untuk memberikan layanan terbaik dengan standar kualitas global di setiap diler," kata Liu dalam keterangan resmi, Senin (7/10/2024).
Lebih lanjut dia mengatakan, peresmian diler secara serentak ini merupakan bagian dari strategi ekspansi BYD untuk mencapai 50 outlet di 15 kota besar di Indonesia pada tahun ini.
Ekspansi jaringan diler ini didorong oleh sejumlah faktor strategis, yaitu meningkatkan aksesibilitas produk BYD, dan menunjukkan komitmen investasi Arista Group di sektor kendaraan listrik Indonesia.
Baca Juga
Sebagai informasi, diler BYD Arista telah dilengkapi dengan fasilitas modern, termasuk tempat parkir, display area, dan layanan 3S (Sales, Service, Spare Parts) yang komprehensif, kecuali diler Pantai Indah Kapuk (PIK) yang saat ini baru melayani sales atau penjualan.
Secara terperinci, kesembilan diler baru tersebut berlokasi BYD Arista Summarecon Bekasi; BYD Arista Pondok Indah Jakarta; BYD Arista Puri Jakarta; BYD Arista PIK Jakarta; BYD Arista Kelapa Gading Jakarta; BYD Arista Serang Banten; BYD Arista Yogyakarta; BYD Arista Kenjeran Surabaya; dan BYD Arista Pekanbaru.
"Kini, BYD Arista hadir dengan total 24 outlet yang siap melayani kebutuhan konsumen akan kendaraan listrik inovatif dan berkualitas tinggi," pungkasnya.
Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), di urutan pertama penjualan merek mobil China, Wuling masih memimpin pasar dengan penjualan sebanyak 11.910 unit pada 8 bulan pertama 2024.
Sementara itu, merek China pendatang baru, yakni BYD menduduki peringkat kedua menggeser posisi Chery, dengan penjualan moncer sebesar 6.461 unit hanya dalam 3 bulan. Adapun, penjualan Chery tembus 5.517 unit.
Perlu diketahui, saat ini ada empat model mobil BYD yang tersedia di Indonesia, di antaranya BYD M6 di segmen MPV, BYD Atto 3 di segmen SUV, lalu Hatchback BYD Dolphin, serta sedan BYD Seal.
