Bisnis.com, JAKARTA - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menyebut Hyundai Ioniq 5 N memiliki target pasar tersendiri di Indonesia.
Adapun, mobil listrik Ioniq 5 N dibanderol dengan harga Rp1,3 miliar dengan perhitungan setelah dipotong pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah (PPN DTP) sebesar 10%.
Chief Operating Officer Hyundai Motors Indonesia Fransiscus Soerjopranoto mengatakan, Hyundai Ioniq 5 N dihadirkan untuk menyasar segmen pelanggan pecinta balap.
“Segmen tertentu yang suka dengan performance, adrenaline, racing. Jadi betul-betul, pasarnya niche,” kata Fransiscus saat ditemui di booth Hyundai dalam acara GIIAS 2024 di ICE BSD Tangerang, Kamis (18/7/2024).
Fransiscus menyampaikan, sejauh ini Ioniq 5 N cukup diminati. Pada hari ini saja, mobil listrik tipe sporty ini sudah terpesan sebanyak 26 unit.
“Seperti sekarang, tadi jam 3 pesanan 18, per jam 16.30 pesanannya udah 26, mungkin sekarang udah 30. Padahal baru launching kemarin,” ujarnya.
Baca Juga
Sebelumnya, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) resmi mengumumkan harga mobil listrik kategori sport Hyundai Ioniq 5 N dengan harga Rp1,3 miliar. Mobil listrik ini sudah dirakit lokal di pabrik Cikarang, Jawa Barat.
Chief Operating Officer Hyundai Motors Indonesia Fransiscus Soerjopranoto mengatakan, melalui kehadiran N brand, merek asal Korea Selatan ini ingin menghadirkan produk high performance yang inovatif dan fun to drive.
“Tentunya Ioniq 5 N akan menjadi the first EV high performance car yang diproduksi secara lokal,” katanya di ICE BSD Tangerang pada Rabu (17/7/2024).
Motor listrik yang digunakan Ioniq 5 N dapat mencapai daya puncak hingga 650 PS dan torsi maksimum sebesar 770 Nm. Hal ini berlaku apabila fitur N Grin Boost diaktifkan.