Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Mobil Mazda Terkoreksi, Optimistis Capai Target 5.300 Unit?

Mazda menyiapkan strategi untuk mencapai target penjualan 5.300 unit pada 2024.
All New Mazda CX-60/Mazda.co.id
All New Mazda CX-60/Mazda.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - Produsen otomotif asal Jepang, Mazda Indonesia memproyeksikan penjualan mobil akan terkoreksi hingga akhir tahun, di tengah lesunya kondisi pasar otomotif sepanjang 2024.

Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan Mazda secara ritel tercatat sebesar 409 unit pada September 2024 atau turun 23,7% secara year-on-year (yoy) dibandingkan September 2023 sebesar 536 unit.

Sementara itu, sepanjang Januari-September 2024, penjualan Mazda tercatat sebanyak 3.426 unit atau turun 9,4% dibandingkan periode yang sama 2023 sebesar 3.780 unit.

Chief Operating Officer PT Eurokars Motor Indonesia Ricky Thio mengatakan, di tengah penjualan yang terkoreksi, Mazda berupaya mengejar target penjualan sebesar 5.300 unit hingga akhir 2024. Adapun, target itu sama dengan capaian penjualan pada 2023 lalu.

"Kami akan lakukan yang terbaik. Kalau September terkoreksi, mungkin penjualan tahun ini pasti terkoreksi," ujar Ricky di Kantor Pusat Mazda Indonesia, Jakarta Selatan, Jumat (18/10/2024).

Kendati demikian, Ricky belum bisa memproyeksikan berapa persen penjualan Mazda akan terkoreksi. Yang jelas, perseroan berupaya menjaga agar penjualan mobil tidak turun terlalu dalam.

"Tetapi berapa persentasenya saya tidak bisa prediksi, yang pasti kami berusaha setidaknya turunnya tidak terlalu jauh dari tahun-tahun lalu. Jadi, pasti terkoreksi secara keseluruhan," katanya.

Alhasil, Mazda Indonesia menyiapkan berbagai strategi untuk menggenjot penjualan pada 3 bulan terakhir tahun ini. Salah satunya yaitu mengadakan pameran berkolaborasi dengan gelaran Jakarta Fashion Week (JFW) di Pondok Indah Mall Jakarta Selatan pada 21 hingga 27 Oktober 2024.

Marketing & Communications General Manager PT Eurokars Motor Indonesia Pramita Sari menambahkan, Mazda menargetkan setidaknya dapat menjaring 120 surat pemesanan kendaraan (SPK) pada ajang Jakarta Fashion Week tersebut.

"Targetnya bisa 120 SPK, di mana kami memang akan pamerkan model CX-6, CX-5, juga untuk CX-30 yang demand-nya juga banyak, bisa dibilang rising star model kami ke depannya," jelas Pramita.

Lebih lanjut, dia mengatakan, sebagai strategi mendorong penjualan, Mazda Indonesia juga menawarkan beragam promo menarik untuk konsumen khusus yang melakukan pembelian pada gelaran Jakarta Fashion Week.

Selain itu, Mazda juga akan mengikuti berbagai pameran otomotif di sisa tahun ini, seperti Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang pada 23-27 Oktober 2024. Kemudian ada juga Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) pada 22 November - 1 Desember 2024 di ICE BSD, Tangerang.

"Ke depannya kami juga ada ikut serta di pameran, seperti GIIAS Semarang minggu depan dan GJAW bulan November. Target penjualan kami di 5.300 unit tahun ini," pungkas Pramita.

Adapun, sepanjang Januari - September 2024, Gaikindo mencatat total penjualan mobil secara wholesales sebesar 633.218 unit atau turun 16,2% yoy dari periode sama 2023 sebesar 755.778 unit.

Sementara itu, penjualan mobil ritel juga turun 11,9% yoy menjadi 657.223 unit pada 9 bulan pertama 2024, dibandingkan 746.246 pada periode yang sama 2023.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper