BISNIS.COM,JAKARTA—PT Garansindo Inter Global, agen tunggal pemegang merek Jeep, Dodge dan Chrysler, berharap mengulang prestasi penjualan, yang tumbuh rata-rata 20% per tahun, dengan meluncurkan tujuh varian baru pada tahun ini.
Setelah Jeep Wrangler Sahara 3.600 cc dan New Jeep Grand Cherokee Overland 3.600cc mengaspal pada pertengahan Maret, seri terbaru yang akan menyusul dalam waktu dekat, a.l. New Jeep Grand Cherokee 3200cc, New Jeep Grand Cherokee Limited 3.600cc, New Jeep Grand Cherokee SRT 6.400 cc, Chrysler 300C, dan Jeep Wrangler Limited Edition 3.600cc.
Rieva Muchsin, Chief Marketing Officer PT Garansindo Inter Global (GIG), menilai kondisi pasar otomotif Indonesia merupakan yang paling sulit diprediksi sehingga tak mudah untuk menetapkan target yang pasti setiap tahunnya.
Namun, sejak GIG didaulat sebagai ATPM Jeep, Dodge dan Chrysler pada 2010, rata-rata pertumbuhan penjualannya setiap tahun berkisar 20% dan itu diharapkan kembali terulang pada 2013.
“Tahun lalu target penjualan [Gaikindo] di bawah 1 juta unit, tapi tembus 1,1 juta unit. Saya pernah jual Chrysler 300C model lama Rp900 juta tidak laku, begitu saya jual di atas Ro1 miliar, langsung habis. Jadi 2013 ini unpredictable,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (25/3).
Untuk menjaga laju pertumbuhan penjualan, Rieva mengatakan GIG telah menyiapkan tujuh ‘jagoan’ baru yang akan diperkenalkan ke publik di Tanah Air pada tahun ini.
Selain Jeep Wrangler Sahara 3.600 cc dan New Jeep Grand Cherokee Overland 3.600cc, yang sudah diluncurkan pada pertegahan bulan ini, lima varian baru mobil premium yang akan menyusul adalah New Jeep Grand Cherokee 3200cc, New Jeep Grand Cherokee Limited 3.600cc, New Jeep Grand Cherokee SRT 6.400 cc, Chrysler 300C, dan Jeep Wrangler Limited Edition 3.600cc.
“Untuk tahun ini, Jeep Grand Cherokee yang 3.600cc kami angkat ke kelas tertinggi overland dan yang 5.700cc kami hapus, digandi dengan SRT 6.400cc,” jelasnya.
Rieva mengatakan Jeep Wrangler Limited Edition 3.600cc baru akan dirilis di Indonesia pada paruh kedua tahun ini, yang dibanderol dengan harga berkisar Rp900 juta hingga Rp1 miliar.
Jeep Wrangler edisi terbatas kali ini hanya akan diproduksi 1.000 unit di dunia dan Indonesia kembali mendapat kuota pemasaran.
“Pada pertengahan semester ini kami akan launching limited edition dari Jeep Wrangler dengan mesin 3.600cc. Insyallah bulan Juni,” terang Chief Marketing Officer PT Garansindo Inter Global Rieva Muchsin kepada Bisnis, Senin (25/3).
Menurutnya, ada beberapa perbedaan dari Jeep Wrangler Limited Edition dibandingkan dengan generasi pendahulunya, baik dari bentuk bodi luar, interior, maupun aksesoris tertentu.
“Yang pasti ada logo special seperti pada Limited Edition tahun lalu, Jeep Wrangler Mountain, yang menampilkan peta Indonesia dengan titik kordinat Irian Jaya di luar dan logo Gunung Jaya Wijaya di dalam,” terangnya.
//Pergeseran Tren//
Rieva Muchsin menilai tren permintaan di pasar kendaraan nasional, terutama di kelas mobil premium, terus mengalami pergeseran dari waktu ke waktu.
Hal itu tercermin dari pasar mobil mewah jenis sedan yang cenderung menurun, tergeser oleh dominasi SUV dan MPV yang semakin gemuk.
“Pasar mobil terbesar Indonesia baik premium maupun non premium itu SUV dan MPV. Dan kami keluarkan produk di kedua segmen itu. Jeep Wrangler sudah pasti SUV, sedangkan di kelas MPV kami punya Dodge Journey,” tuturnya.
Tak hanya itu, lanjutnya, kendaraan SUV seperti Jeep kini banyak digunakan sebagai kendaraan harian oleh kalangan tertentu untuk menunjukan kelas dan gaya hidupnya, bukan lagi sekedar kendaraan hobi para petualang.
Karena potensi pasarnya di Indonesia cukup besar, GIG memasukan Jeep, Dodge dan Chrysler dengan spesifikasi mesin dan fitur-fitur yang menyasuaikan dengan kondisi dan karakter konsumen nasional.
“Seperti kalau di negara lain untuk Jeep Wrangler dengan mesin diesel itu sudah menerapkan Euro 4, untuk di Indonesia kami mau request balik ke Euro 2. Jadi yang penting naik Jeep Wrangler, dengan bahan bakar apapun tidak ada masalah,” tambahnya.
Berkembangnya pangsa pasar Jeep di Indonesia, kata Rieva, selaras dengan pertambahan jumlah unit diler GIG, dari dua diler pada 2010 menjadi 17 diler pada saat ini.
Untuk lebih meningkatkan penjualan dan memperluas jaringan pelayanan, Rieva mengatakan GIG akan membuka lima diler baru pada tahun ini, yakni di Banjarmasin, Manado, Malang, dan dua unit di Jakarta.
Data Penjualan Chrysler di Indonesia
TIPE | Jan’13 | Feb’13 | Total | Jan.12 | Feb,12 | Total |
Chrysler Sebring | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
Chrysler 300 C | 0 | 1 | 1 | 0 | 0 | 0 |
Dodge Journey | 17 | 19 | 36 | 6 | 5 | 7 |
Jeep Patriot Limited | 0 | 0 | 0 | 1 | 2 | 3 |
Jeep Wrangler | 31 | 36 | 67 | 32 | 28 | 60 |
Jeep Grand Cherokee Limited | 0 | 1 | 1 | 2 | 1 | 3 |
Jeep Grand Cherokee Overland | 0 | 0 | 0 | 1 | 0 | 1 |
Jeep Compass | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
Total CHRYSLER | 48 | 57 | 105 | 42 | 36 | 74 |
(Sumber: Gaikindo)