Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PENJUALAN AVANZA: Fenomena Mobil Sejuta Umat

“Saya selalu berpendapat bahwa jalanan-lah yang menciptakan mobil.”

“Saya selalu berpendapat bahwa jalanan-lah yang menciptakan mobil.”

Kalimat ini pernah dilontarkan Akio Toyoda, Presiden Toyota Motor Corporation, saat berkunjung ke Indonesia pada September 2011.

Kalimat yang diucapkan cucu dari Kiichiro Toyoda, sang pendiri Toyota, tersebut meski singkat dan mungkin sedikit membingungkan, ternyata memiliki filosofi tinggi sebagai konsep dasar dalam pengembangan mobil yang dilakukan raksasa otomotif asal Jepang itu.

Toyoda pun menjelaskan bahwa menciptakan mobil tidaklah melulu hanya memikirkan model dan teknologi agar laku di pasaran, akan tetapi lebih mendasar dari itu adalah bagaimana sebuah mobil dibuat dan didesain dengan mempertimbangkan kondisi dan karakter jalan.

Sejak pertama kali masuk Indonesia 42 tahun silam, konsep dasar ini sudah dijalankan Toyota. Mobil selalu dirancang kuat terutama pada bagian kaki-kakinya sehingga mampu melibas jalanan berlubang dan kasar. Ground clearance atau jarak antara bodi mobil dan tanah juga dibuat tinggi sehingga bisa mengarungi genangan air atau banjir.

Menciptakan mobil sesuai dengan karakter jalan, pada dasarnya merupakan upaya Toyota untuk memenuhi salah satu harapan konsumen yakni kendaraan yang andal.

 

“Jika kondisi jalan semakin bagus, maka konsumen juga akan dapat menerima mobil yang lebih bagus dan berkualitas,” ujarnya.

 

Sebab, kondisi jalan secara tidak langsung bisa mencerminkan pertumbuhan ekonomi suatu negara atau wilayah. Semakin bagus kondisi jalan maka perekonomian di wilayah tersebut juga semakin baik, yang dapat dimaknai bahwa pasar atau konsumen semakin siap menerima kehadiran mobil yang lebih berkualitas. Begitulah cara berpikir Toyoda.

Kendaraan Fenomenal

Filosofi sederhana ini masih konsisten diterapkan Toyota dalam mengembangkan berbagai model, khususnya Avanza, kendaraan serbaguna (multi purpose vehicle/MPV) yang meraih sukses sangat fenomenal.

Mobil sejuta umat ini, selain memiliki kaki-kaki kuat dan ground clearance tinggi sekitar 200 mm, juga memiliki roda penggerak belakang sehingga lebih tangguh dan awet, di samping  berbagasi lapang sehingga bisa memuat banyak barang bawaan.

Semua faktor inilah yang tampaknya membuat Avanza sejak dirilis 9 tahun lalu tetap disukai pasar, termasuk pasar ekspor di 28 negara.  “Konsumen  otomotif Indonesia butuh kendaraan dengan karakter memiliki gound clearance tinggi, berpenggerak roda belakang dan bagasi lapang serta irit BBM, yang semuanya itu ada pada Avanza,” ujar Widyawati Soedigdo, General manager Product Planning & Marketing, PT Toyota Astra Motor (TAM), Selasa (14/5/2013).

Dan, meskipun pesaing terus berdatangan seperti Suzuki Ertiga dan Chevrolet Spin hingga sekarang ternyata Avanza masih mengalami inden atau antrean pembelian.

Dari statistik, sukses Avanza yang fenomenal terlihat dari pencapaian angka penjualan yang telah mencapai 1 juta unit hanya dalam tempo 9 tahun sejak pertama kali diluncurkan pada 2004. Ketika itu, Avanza diluncurkan  untuk mengisi pasar low MPV 4x2 yang ditinggalkan Kijang Innova, setelah model ini ‘naik kelas’ ke segmen MPV Medium dengan kualitas berstandar global.

Avanza hanya butuh kurang dari sepertiga waktu selama 26 tahun yang dibutuhkan Kijang Innova untuk mencapai akumulasi angka penjualan 1 juta unit. Selama ini, tidak ada satu pun merek mobil atau model yang mampu membukukan angka penjualan 1 juta unit secepat itu.  

Sampai-sampai Museum Rekor Indonesia (MURI) mencatat rekor Avanza sebagai kendaraan yang mencapai penjualan 1 juta unit tercepat untuk semua kategori. Rekor MURI ini sebenarnya bukanlah satu-satunya diraih Avanza. Model MPV ini juga mencatat rekor sebagai kendaraan peraih penghargaan The Best Mini MPV selama 5 tahun berturut-turut serta model dengan pertumbuhan penjualan tertinggi untuk semua kategori jenis mobil.

Meski memiliki prestasi yang luar biasa, Toyota Astra Motor akan melakukan kembali penyegaran dengan memasang dual air bag untuk semua tipe. Selain air bag, New Avanza dan New Avanza Veloz juga akan hadir dengan seat dan trim lebih tebal sehingga menjadi lebih nyaman.

Seperti yang dikatakan Akio Toyoda, jalanan di Indonesia yang kini semakin bagus ternyata memang diikuti oleh tuntutan konsumen yang kain tinggi menyangkut keamanan dan kenyamanan. Itulah mengapa Avanza terbaru dipasang dual air bag.

Jadi, benar kata Toyoda bahwa mendesain mobil itu harus memikirkan karakter jalan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Chamdan Purwoko
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper