Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Ingin Jajal Ketangguhan Chopperland di Trans Papua atau Kalimantan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana membawa motor barunya, Chopperland, untuk mengarungi ruas jalan di Trans Papua atau Trans Kalimantan
Tim Kickass Choppers dan Elders Garage berpose dengan Chopperland./Instagram-Heret Frasthio
Tim Kickass Choppers dan Elders Garage berpose dengan Chopperland./Instagram-Heret Frasthio

Bisnis.com, JAKARTA—Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana membawa motor barunya, Chopperland, untuk mengarungi ruas jalan di Trans Papua atau Trans Kalimantan.

Di sela pembukaan Kongres ke-30 dan MPA ke-29 Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Senin (22/1),  Kepala Negara mengaku motor kreasi anak bangsa hasil kolaborasi bengkel Elders Garage dan Kickass Chopper tersebut sudah memenuhi persyaratan untuk digunakan di jalan raya.

“Nanti kalau ada misalnya ruas jalan, baik nanti di Trans Papua atau mungkin di Trans Kalimantan, mau kita coba untuk touring di situ,” tuturnya dalam keterangan resmi yang diunggah laman resmi Sekretariat Kabinet.

Presiden mengaku pertama kali melihat motor tersebut saat perayaan Sumpah Pemuda, pada 28 Oktober 2017 silam. Bahkan, Presiden sempat mencoba duduk di motor tersebut hingga akhirnya jatuh hati dan langsung memesan motor tersebut.

“Saya beli sudah komplit. Nomor platnya ada, nomor mesinnya ada, STNK-nya ada. Sudah ada semua komplit,” katanya.

Berkah Chopperland "Jokowi"

Motor chopper dengan kapasitas mesin Royal Enfield 350 cc ini, dibeli Jokowi dengan harga Rp140 juta. Produk modifikasi pertama yang dikerjakan oleh Kickass Choppers dan Elders Garage, memberi berkah bagi pembuatnya.

Akun Instagram milik Heret Frasthio @heretf, dibanjiri pengikut, setidaknya setelah Presiden Joko Widodo resmi memiliki Chopperland.

Saat dihubungi Bisnis, Heret mengaku sibuk menjawab pertanyaan dari wartawan, baik bertemu langsung ataupun lewat sambungan telepon. Akan tetapi, hal yang paling menonjol adalah akun instagramnya yang sudah memiliki lebih dari 19.000 pengikut.

"Seketika followers saya bertambah banyak, langsung pada tanya harga [Chopperland]. Tapi kan, jual motor ini, tidak sama seperti menjual kopi, jadi ga bisa cepet," tuturnya.

Mengantisipasi permintaan Chopperland ke depannya, Heret dan kolega, setidaknya siap membuat dua unit motor setiap bulannya. Dia menjelaskan, bisnis yang ditekuni Elders Garage tidak hanya membangun sebuah motor, tetapi membuat frame motor, aksesoris dan lainnya.

Bagi yang berminat membuat motor chopper, Reret mengaku siap mengerjakan dengan banderol minimum Rp50 juta. Konsumen dapat membawa motor dengan kapasitas mesin di bawah 500cc yang nantinya dimodifikasi oleh Elders Garage.

"Kalau mau detailing, baru harganya berbeda. Belum lagi kalau mau konsultasi, seperti sama Vero [Kickass Choppers]," ujarnya.

Heret tidak bekerja sendiri, untuk komponen dia datangkan dari beberapa pemasok. Khusus untuk ban dan mesin motor, harus diimpor. Untuk ukuran stang, jok maupun kapasitas mesin, dalam membangun sebuah motor, sudah disesuaikan dengan konsumen serta infrastruktur yang ada di Indonesia.

"Kalau penikmat chopper kan lebih ke life style, bisa dibilang weekend riders. Ciri khas choppers Indonesia itu ya kapasitas mesinnya di bawah 500 cc," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper