Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Toyota Naikkan Harga 4 Mobilnya

PT Toyota Astra Motor memutuskan untuk menaikkan harga 4 produk kendaraan bermotor mobilnya karena beberapa faktor, salah satunya adalah kondisi nilai tukar rupiah.
Model berpose bersama mobil all new Toyota Rush, di salah satu sudut Kota Bandung, Jabar, Rabu (7/2/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Model berpose bersama mobil all new Toyota Rush, di salah satu sudut Kota Bandung, Jabar, Rabu (7/2/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA—PT Toyota Astra Motor memutuskan untuk menaikkan harga 4 produk kendaraan bermotor mobilnya karena beberapa faktor, salah satunya adalah kondisi nilai tukar rupiah.

Executive General Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Franciscus Soerjopranoto, mengungkapkan kendaraan-kendaraan bermotor mobil yang mengalami kenaikkan harga ,antara lain Voxy, Rush, Agya, dan Calya.

Perubahan kendaraan tersebut naik Rp4 juta untuk Voxy, Rp2,1 juta untuk Rush, Rp1,6 juta untuk Agya, dan naik Rp1,6 juta untuk Calya.

“Dalam menentukan harga, banyak faktor yang memengaruhi, baik dari faktor internal maupun eksternal,” kata Soerjo kepada Bisnis, Senin (1/10/2018) malam.

Dia menjelaskan, perubahan harga yang dilakukan oleh perusahaan terhadap keempat produk Toyota tersebut didasari oleh penyesuaian factor cost yang memang sudah dikaji dan disiapkan jauh-jauh hari dengan mempertimbangkan beberapa faktor.

Faktor-faktor tersebut seperti exchange rate atau nilai tukar, biaya produksi, dan masih banyak lagi faktor yang memengaruhi.

Menurutnya, kenaikan harga yang dilakukan perusahaan tetap mengedepankan pelanggan sebagai pertimbangan utama. “Jadi kenaikan ini bukan serta-merta terjadi, tetapi memang sudah dipertimbangkan dengan matang,” katanya.

Berdasarkan laman TAM, harga on the road (OTR) DKI Jakarta kendaraan all new Rush naik menjadi Rp242.150.000 dari Rp240.050.000. Kemudian, masih dalam laman TAM, Agya dari Rp133,550.000 menjadi Rp135.150.000, dan Voxy Rp454.250.000 menjadi Rp458.250.000, sementara Calya dari Rp132.750.000 menjadi Rp134.350.000.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan ritel Toyota pada Januari—Agustus 2018 mencapai 233.497 unit atau lebih rendah 12.044 unit dibandingkan dengan penjualan ritel pada periode yang sama tahun lalu, yakni 245.541 unit.

Meskipun begitu, Toyota tetap merupakan merek dengan penjualan ritel paling besar dalam daftar Gaikindo. Tercatat, kontribusi penjualan perusahaan sepanjang 8 bulan tahun ini sebesar 30,8% terhadap total penjualan ritel dalam daftar Gaikindo, yakni 759.167 unit.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yudi Supriyanto
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper