Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Efek Terusan Suez, Distribusi Ducati Asia Terhambat

Terusan Suez adalah penghubung penting antara Eropa dan Asia. Jalur ini setidaknya membawa sekitar 10 persen perdagangan dunia yang mengalir lewat jalur sempit itu. Sekitar 19.000 kapal melewati rute ini pada tahun lalu.
Logo Ducati/ducati.com
Logo Ducati/ducati.com

Bisnis.com, JAKARTA – Mandeknya arus lalu lintas perdagangan dunia akibat kapal kontainer raksasa Ever Given tersangkut di terusan Suez membuat distribusi sepeda motor Ducati ke pasar Asia ikut terhambat. 

Dikutip dari Visordown, Selasa (30/3/2021), sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari perusahaan terkait dengan jumlah motor dan suku cadang yang pengirimannya terganggu.

“Kami memiliki barang yang dalam perjalanannya mungkin tidak akan sesuai dengan perkiraan waktu karena kecelakaan di Terusan Suez. Namun, sampai saat ini, kami tidak memiliki informasi tentang dampaknya terhadap jalur produksi,” ujar juru bicara Ducati.

Terusan Suez adalah penghubung penting antara Eropa dan Asia. Jalur ini setidaknya membawa sekitar 10 persen perdagangan dunia yang mengalir lewat jalur sempit itu. Sekitar 19.000 kapal melewati rute ini pada tahun lalu.

Namun, menurut laporan Bloomberg, kapal-kapal yang telah mengantre panjang di Terusan Suez mulai kembali bergerak setelah kapal kontainer raksasa Ever Given berhasil dibebaskan. Setidaknya ada 3 kapal yang bergerak, berdasarkan data tracking kapal.

Hingga saat ini, masih ada 437 kapal yang menunggu di jalur tersebut. Perusahaan pengiriman kontainer Hapag-Lloyd AG berharap antrian kapal bisa kembali lancar sepenuhnya dalam empat hari ke depan.

Ever Given diberitakan telah sampai di Danau Great Bitter. Di lokasi tersebut, kapal besar itu akan menjalani inspeksi. Suara klakson kapal pun terdengar ketika Ever Given berjalan ke kanal setelah operasi penyelamatan yang memindahkan 30.000 meter kubik pasir.

Hampir seminggu kapal Ever Given terdampar di jalur air paling sibuk tersebut dan mengganggu perdagangan global yang sudah tertekan. Tim penyelamat menarik kapal dari tepi berpasir menggunakan kapal tunda.

Adapun, Ever Given terdampar sejak Selasa (23/3/2021) dan menyebabkan penumpukan ratusan kapal yang tidak bisa melewati Terusan Suez serta mengganggu jalur pasokan global. 

Tim penyelamat menggunakan kapal tunda dan kapal keruk dalam upaya untuk mengeluarkan haluan kapal dari tepi kanal yang berpasir tempat Ever Given tersangkut. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dionisio Damara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper