Bisnis.com, JAKARTA – Para pemilik mobil tentunya ingin konsumsi bahan bakar kendaraannya irit. Selain dapat menghemat biaya operasional, hal tersebut juga lebih ramah lingkungan karena penggunaan bahan bakar menjadi lebih sedikit.
Namun, hal tersebut bisa menjadi sulit tercapai karena ada sejumlah faktor yang bisa membuat mobil menjadi boros bahan bakar. Mengutip laman resmi Hyundai, berikut adalah faktor-faktor yang membuat mobil lebih boros.
Tekanan Ban
Hal pertama yang wajib dicek adalah tekanan ban. Ketika tekanan ban di bawah dari rekomendasi, misalnya 25 Psi, maka akan menambah resistensi gelinding dari ban. Hal ini membuat mesin harus bekerja ekstra yang membuatnya boros bahan bakar.
Kondisi Mesin
Kondisi mesin yang kurang prima bisa membuatnya menjadi tidak efisien. Semisal, lupa melakukan servis di bengkel resmi, sehingga mesin harus bekerja lebih berat demi memberikan performa yang serupa.
Kondisi Jalan
Kondisi jalan macet dan menanjak juga bisa membuat mobil jadi boros. Sebab, mesin harus bekerja lebih berat dan kondisi macet membuat mesin harus terus menyala meskipun sedang diam. Otomatis angka kilometer per liter pun akan turun karena idle.
Muatan
Muatan banyak akan menambah beban mobil dan mesin, sehingga kapasitas mobil terisi penuh. Konsumsi bahan bakarnya pun akan berbeda dibandingkan dengan ketika mengemudi sendirian.
Gaya Mengemudi
Gaya pengemudi adalah penyebab utama mobil bisa jadi boros bahan bakar. Untuk mencegahnya, hindari penginjakan pedal gas yang dalam, dan rem secukupnya ketika di tol. Mengemudilah dengan kecepatan konstan. Hal ini bisa membantu mobil menjadi lebih irit.