Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Baru Sebatas Rencana, Apple Car Sudah Jadi Favorit Konsumen

Survei dari Strategic Vision menunjukkan 26 persen responden berminat membeli Apple Car
Apple. /Bloomberg
Apple. /Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Sebuah studi menunjukkan banyak konsumen ingin membeli Apple Car, mobil buatan produsen iPhone. Padahal, mobil ini baru rebatas rencana dari Apple sendiri.

Dilansir Bloomberg pada Sabtu (3/9/2022), Strategic Vision baru saja merilis hasil survei terhadap 200.000 pemilik kendaraan baru. Untuk pertama kalinya, perusahaan konsultan ini memasukkan Apple di antara lebih dari 45 merek kendaraan yang disurvei konsumen.

Hasilnya cukup mengejutkan, sebanyak 26 persen mengatakan mereka akan mempertimbangkan membeli satu unit mobil dari produsen iPhone tersebut. Persentase ini berada di posisi ketiga di bawah Toyota dan Honda.

Bahkan, 24 persen responden mencentang kotak teratas (“Saya menyukainya”) ketika ditanya kesan mereka tentang kualitas merek, mengalahkan yang lainnya dengan selisih yang lebar.

Hasil survei ini menunjukkan Apple memiliki kekuatan merek yang serius dan akan ada selera yang signifikan untuk mobil di samping produk Apple lain. Proyek Apple Car ini bahkan belum mendapat persetujuan dari CEO Apple Tim Cook untuk proses produksi.

"Kami akan melihat apa yang dilakukan Apple.. Kami menyelidiki banyak hal secara internal. Banyak dari mereka tidak pernah melihat cahaya siang hari,” kata Tim Cook kepada New York Times tahun lalu.

Mark Gurman dari Bloomberg telah melaporkan Apple sedang mengembangkan mobil listrik yang sepenuhnya otonom dan akan diluncurkan sekitar tahun 2025. Banyak perusahaan yang bekerja pada teknologi kemudi otonom namun tidak dapat meluncurkannya tepat waktu pada jadwal yang mereka targetkan.

Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional terus mengingatkan warga Amerika bahwa tidak ada kendaraan yang mampu mengemudi sendiri secara penuh hingga saat ini.

Terlepas dari apakah Apple akan membuat mobil otonom atau tidak, Apple Car bisa menjadi kekuatan yang tangguh, terutama mengingat jumlah konsumen yang menginginkan mobil ini.

Tim Cook kini tengah mengerahkan sumber daya yang mampu mengembangkan otak yang dibutuhkan kendaraan listrik modern untuk mengelola daya baterai dan menavigasi lalu lintas. Apple juga memiliki semua jenis konten yang dapat disalurkan ke layar dasbor mobil, dengan asumsi penumpang akan dapat mengalihkan pandangan mereka dari jalan dengan aman.

Namun, saat ini Apple belum memiliki mitra industri dalam pengembangan mobil otonom. Tetapi salah satu perusahaan yang paling dikenalnya, Foxconn, baru-baru ini mengakuisisi bekas pabrik perakitan General Motors di Ohio dari startup Lordstown Motors. Pabrik itu cukup besar untuk dengan mudah memproduksi 400.000 kendaraan per tahun.

Studi Strategic Vision menunjukkan mobil yang sudah memiliki masalah dalam menanggapi ancaman kompetitif yang ditimbulkan oleh Tesla bisa menjadi ancaman lain. Tetapi Elon Musk juga harus memperhatikan: Lebih dari 50% pemilik Tesla mengatakan mereka pasti akan mempertimbangkan kendaraan Apple masa depan. “Semua orang harus siap,” kata Presiden Visi Strategis Alexander Edwards.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper