Bisnis.com, JAKARTA — Penjualan kendaraan listrik Indonesia mencapai 30.015 unit sepanjang Januari-Juli 2023, naik 569,08 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 4.486 unit.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil hybrid mendominasi dengan total 23.061 unit atau 76,83 persen dari total penjualan mobil listrik sepanjang Januari-Juli 2023.
Toyota menjadi merek dengan torehan terbanyak yang melego mobil hybrid dengan total penjualan mencapai 15.017 unit.Adapun All New Kijang Innova Zenix Q Modellista menjadi model hybrid terlaris dari Toyota.
Di belakang Toyota, terdapat merek Suzuki yang mencatatkan penjualan mild hybrid sebanyak 7.326 unit dengan All New Ertiga GX AT menjadi model terlaris sebanyak 1.524 unit.
Selain Toyota dan Suzuki, terdapat pula beberapa merek yang mencatatkan penjualan kendaraan hybrid meski tidak dalam jumlah besar seperti Lexus sebanyak 718 unit, Wuling 145 unit, dan Nissan 94 unit.
Kemudian untuk penjualan kendaraan listrik murni atau battery electric vehicle (BEV) tercatat mencapai 6.907 unit, sekitar 23,01 persen dari total penjualan sepanjang Januari-Juli 2023.
Baca Juga
Hyundai masih memimpin pasar untuk mobil BEV dengan total penjualan mencapai 3.912 unit, dengan Wuling berada tepat di belakangnya sebanyak 1.944 unit.
Selanjutnya terdapat merek Toyota dengan penjualan BEV mencapai 362 unit, BMW sebanyak 318 unit, Mercedes-Benz 68 unit, Nissan 63 unit, Mini 62 unit, KIA 41 unit, Lexus 38 unit, dan MG 13 unit.
Adapun untuk kendaraan jenis plug-in hybrid (PHEV) tercatat hanya mencapai 47 unit atau sekitar 0,15 unit dari total penjualan kendaraan listrik. Penjualan terbanyak dicatatkan oleh Lexus sebanyak 36 unit, Toyota 10 unit, dan Mitsubishi 1 unit.