Bisnis.com, JAKARTA--Sejumlah merek premium optimistis dapat meraup penjualan pada niche market. Nama besar merek dengan tren produk berkapasitas mesin yang lebih kecil tanpa mengurangi kemampuan menjadi salah satu strategi menyasar konsumen berkantong tebal.
Selain Jeep, merek lain yang juga menghadirkan model SUV premium ialah Land Rover melalui Land Rover Discovery, akhir bulan lalu.
PT Wahana Auto Ekamarga (WAE) sebagai distributor mobil Jaguar dan Land Rover mengklaim mesin 4 silinder 2,0 liter mengedepankan efisiensi bahan bakar dan rendah emisi gas buang.
Walaupun bermesin 2,0 liter, Land Rover Discovery diklaim memiliki kemampuan layaknya sebuah SUV berkat turbocharger. Mobil anyar ini dipasarkan Rp2,49 miliar (off-the-road).
Brand Director Jaguar Land Rover Jentri Izhar mengatakan bahwa peluncuran Land Rover Discovery dengan mesin lebih kecil untuk mengubah pemikiran konsumen bahwa mobil dengan mesin 2.0 liter saat ini punya performa yang ciamik. Tidak kalah dengan mesin 3.0 liter.
"Tujuan dari perkenalan produk ini adalah untuk membuat konsumen lebih percaya bahwa mobil dengan mesin 2.0 liter itu dengan teknologi sekarang sudah jauh mempuni, dan menghasilhan output yang lebih besar dan torsi yang lebih besar," katanya.
.jpg?w=348&h=261)
