Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Desainer Mobil Kelas Dunia Lamborghini-Bentley Cs Pindah ke Merek China

Sejumlah desainer otomotif kelas dunia memutuskan untuk beralih ke merek mobil China.
Model berpose di samping mobil listrik BYD di sela-sela pembukaan dealer flagship BYD Harmony Sudirman 4S, Jakarta. Bisnis/Himawan L Nugraha
Model berpose di samping mobil listrik BYD di sela-sela pembukaan dealer flagship BYD Harmony Sudirman 4S, Jakarta. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Suksesnya merek mobil asal China merajai pasar otomotif dunia tak lepas dari sentuhan ciamik para desainer mobil kelas dunia. 

Pasalnya, para desainer kondang yang merancang eksterior merek mobil mewah seperti Lamborghini, Rolls-Royce, Bentley, dan lain-lain kini mulai beralih ke produsen otomotif asal China.

Maka tak heran jika sederet mobil asal Negeri Tirai Bambu ramai diburu konsumen di seluruh dunia. Sebab, selain memiliki harga yang terjangkau, mobil-mobil China kini memiliki desain yang elegan khas mobil Eropa.

Berikut daftar desainer mobil kelas dunia yang pindah ke merek China:

Wolfgang Egger - BYD

Salah satu desainer kondang yang merancang mobil-mobil Eropa adalah Wolfgang Egger. Sebelumnya, pria asal Jerman itu menjadi desainer untuk merek mobil mewah Lamborghini, Audi, hingga Alfa Romeo.

Kemudian, pada 2017, Egger memutuskan untuk pindah ke merek asal China, BYD Auto dan kini menjabat sebagai direktur desain. Alhasil, sejumlah model BYD, seperti Seal, Atto 3, hingga Dolphin tak lepas dari sentuhan Egger.

Sajdin Osmancevic - Chery 

Selanjutnya, desainer asal Bosnia, Sajdin Osmancevic baru-baru ini telah bergabung ke merek asal China, yakni Chery Automobile Co Ltd, dan kini menjabat sebagai Technical Director Design sejak April 2023.

Sebelumnya, Sajdin pernah menjadi desainer eksterior untuk BMW Group pada 2014, lalu pindah ke Skoda Auto pada 2016, dan sempat menjadi senior desainer eksterior di Ford Motor Co asal AS. Namun, sebelum berlabuh di Chery, dia juga sempat menjabat manajer desainer eksterior di merek China, Great Wall Motor (GWM) pada 2021.

Giles Taylor - FAW Group

Desainer asal Inggris, Giles Taylor mulai beralih ke merek otomotif asal China, FAW Group sejak 2018 dan kini menjabat sebagai Global Vice President of Design & Chief Creative Officer.

Ternyata, sebelum berlabuh ke FAW, Giles Taylor pernah menjadi kepala desainer di merek mobil mewah asal Inggris, yakni Jaguar sejak 1997 dan Rolls-Royce pada 2012.

Andrew Dyson - GWM

Berikutnya, Andrew Dyson merupakan desainer otomotif yang memiliki portofolio di sejumlah merek mobil Eropa, seperti Jaguar Land Rover, Volkswagen AG, Daimler, dan Opel sejak tahun 1988 hingga 2021.

Pada Maret 2022, Dyson memutuskan untuk pindah ke merek asal China, Great Wall Motor (GWM) dan kini menjabat sebagai direktur desain.

Stefan Sielaff - Geely

Stefan Sielaff, desainer otomotif asal Jerman beralih ke merek mobil China, Geely sejak September 2021, dan kini menduduki posisi penting yaitu Vice President Global Design.

Sebelum pindah ke Geely, Sielaff pernah menjabat sebagai direktur desain di sejumlah merek mewah Eropa, seperti Bentley, Volkswagen, dan Audi.

Pontus Fontaeus - GAC

Produsen otomotif asal China, GAC juga merekrut desainer barat yakni Pontus Fontaeus pada 2017 silam dan kini menjabat sebagai Executive Design Director dan Technical Director GAC R&D China. 

Sebelum bergabung dengan GAC, Pontus pernah menjadi desainer di berbagai produsen otomotif seperti Volvo, General Motors, Renault, hingga KIA.

Kris Tomasson - NIO

Tak ketinggalan, desainer mobil Eropa, Kris Tomasson beralih ke merek asal China yakni NIO sejak 2015 dan kini menjabat sebagai Vice President of Design and Head of NIO Style Centre di Munich, Jerman.

Sebelumnya, Kriss Tomasson juga pernah merancang model-model mobil BMW Group asal Jerman hingga Ford asal Amerika Serikat (AS).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper