Bisnis.com, JAKARTA - Produsen mobil listrik asal China, PT Neta Auto Indonesia memastikan bahwa kelangsungan bisnis perseroan akan tetap berlanjut di Indonesia, meskipun dealer pertamanya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara resmi tutup secara permanen.
Brand PR & Digital Senior Manager PT Neta Auto Indonesia, Frietz Frederick mengatakan, keputusan bisnis penutupan dealer Kelapa Gading ini tidak memengaruhi komitmen Neta Auto Indonesia dalam mendukung pertumbuhan industri kendaraan elektrifikasi di Tanah Air.
"Kami tetap berkomitmen penuh untuk menghadirkan produk dan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia, serta terus memperkuat jaringan dan kehadiran kami secara nasional," ujar Frietz kepada Bisnis, Kamis (24/4/2025).
Sebagai informasi, dealer mobil listrik pertama Neta di Indonesia tersebut belum genap berusia dua tahun, usai diresmikan pada 9 November 2023. Dealer Neta Kelapa Gading ini berdiri di atas lahan seluas 1.628 m² dan dilengkapi dengan fasilitas layanan 3S (Sales, Service, Spareparts).
"Penyesuaian operasional pada dealer Neta NEV Kelapa Gading merupakan bagian dari keputusan strategis yang diambil berdasarkan pertimbangan bisnis yang telah dikaji secara menyeluruh," jelasnya.
Adapun, Frietz menegaskan bahwa seluruh benefit dan hak konsumen—termasuk garansi kendaraan, layanan Emergency Road Assistance (ERA), layanan Home Service, serta akses terhadap riwayat servis kendaraan—akan tetap berlaku secara penuh tanpa pengecualian.
Artinya, pelanggan tetap dapat melanjutkan seluruh layanan tersebut melalui dealer resmi Neta di manapun. Beberapa dealer Neta yang masih tersedia di kawasan Jakarta yakni Neta Puri, Neta Tebet (Arista) dan Neta Pluit.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Neta mencatatkan penjualan wholesales alias dari pabrik ke dealer sebanyak 198 unit sepanjang Januari-Maret 2025.
Sementara itu, penjualan ritel atau dari dealer ke konsumen Neta tercatat sebanyak 155 unit pada periode yang sama.
Adapun, mobil listrik Neta yang masih dijual di antaranya yakni Neta V-II dan Neta X. Keduanya diproduksi lokal (completely knocked down/CKD) di fasilitas perakitan di PT Handal Indonesia Motor (HIM) di Bekasi, Jawa Barat.
Diketahui, penutupan dealer Neta di kawasan Asia Tenggara ini bukan kali pertama. Sebelumnya, pada 8 April 2025, Neta juga telah menutup operasional dealernnya di Singapura.
Padahal, dealer Neta di Singapura itu baru saja beroperasi sekitar tiga bulan sejak diresmikan pada Januari 2025, menurut laporan The Business Times.
Selama peluncuran Neta di Singapura, diumumkan bahwa Neta X dan Aya (Neta V-II) akan dijual melalui distributor lokal Evology Automobile, yang mengoperasikan dealer yang berlokasi di One Commonwealth, Singapura.
Laporan menunjukkan merek tersebut telah mendapatkan 52 pesanan, meskipun data dari Otoritas Transportasi Darat Singapura mengungkapkan hanya empat kendaraan yang terdaftar, termasuk dua pada November 2024 dan sisanya pada Januari 2025.
.jpg?w=300&h=221)
