Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Daihatsu: Gran Max Kuasai Pasar Pick-Up 56% Meski Penjualan Lesu

Astra Daihatu Motor (ADM) memproyeksikan bahwa kebutuhan mobil pick-up di Indonesia akan terus meningkat, sehingga menjaga Gran Max untuk tetap menguasai pasar.
Salah satu dealer Tunas Daihatsu di Jakarta, Rabu (3/1/2024). - Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Salah satu dealer Tunas Daihatsu di Jakarta, Rabu (3/1/2024). - Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengungkap pertumbuhan dunia usaha semakin tinggi mendorong permintaan pick-up dan mini bus untuk transportasi, alat angkut, pick-up mover, food truck, dan lainnya. Salah satu produknya, yakni Daihatsu Gran Max terus berupaya merajai pasar. 

Marketing Director & Corporate Communication Director PT ADM Sri Agung Handayani mengatakan bahwa sejak hadir pada 2007, Gran Max pick-up telah menguasai pangsa pasar 56% per tahun lalu. Sedangkan, untuk segmen mini bus blind van mencapai 91%. 

Daihatsu Gran Max memiliki 2 line-up engine yang menyesuaikan pasar yaitu 1,3 liter yang menjadi satu-satunya merek dengan kapasitas tersebut serta pick-up berukuran 1,5 liter.

"Kami dari tahun lalu sudah mencapai market leader dan sampai Juni kemarin kami berkontribusi total market 56%, kalau di mini bus yang blind van kita berterima kasih bahwa Juni mencapai market share 91%," kata Agung saat konferensi pers di GIIAS, Jumat (19/7/2024). 

Ke depannya, kebutuhan Gran Max pick up juga diproyeksi terus meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang saat ini mencpaai 66 juta unit usaha di Indonesia. 

Dalam hal ini, sektor industri makanan dan minuman mengambil porsi terbesar yakni sebanyak 28,5%, disusul industri pakaian sebesar 11,7%, dan industri kayu sebanyak 8,9%. 

"Kami ingin bekerja sama dengan komunitas food truck agar literasi bisa berkembang. Adapun programnya bisa berupa pelatihan, edukasi finansial, dan informasi produk," tuturnya. 

Dalam catatan Bisnis, penjualan kendaraan niaga pick-up Daihatsu mengalami penurunan drastis sejalan dengan kondisi pasar otomotif yang sedang lesu. 

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, penjualan Gran Max secara wholesales mencapai 16.156 unit sepanjang Januari—Mei 2024 atau turun 23,74% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 21.187 unit. 

Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Tbk Daihatsu Sales Operation Tri Mulyono mengatakan, penjualan secara ritel daripada Gran Max mengalami penurunan 2,1% (year-on-year/YoY). 

Adapun, Gran Max PU (pick up) yang terlego sebanyak 17.747 unit berkontribusi sekitar 23,3% terhadap total penjuialan ritel Daihatsu sepanjang Januari—Mei 2024. Mayoritas pembelian Gran Max digunakan untuk mendukung usaha di bidang transportasi.

"Perkembangan pasar otomotif di sektor komersial akan sejalan dengan pertumbuhan ekonomi dan indikator finansial lainnya," ujarnya kepada Bisnis.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper