Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sinyal Veloz Hybrid Rilis 2026 Makin Kuat, TMMIN Pastikan Model Lama Tetap Ada

Toyota Veloz Hybrid diprediksi rilis 2026, produksi di Indonesia. Model lama tetap ada, investasi baru direncanakan untuk produksi dan baterai.
Toyota All New Veloz / Tunas Toyota
Toyota All New Veloz / Tunas Toyota
Ringkasan Berita
  • PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) berencana meluncurkan Veloz Hybrid pada 2026 dengan produksi dilakukan di Indonesia dan investasi baru dari Toyota.
  • Veloz Hybrid tidak akan menggantikan model konvensional, keduanya akan diproduksi bersamaan dengan penyesuaian strategi pemasaran.
  • Veloz dan Avanza menjadi model terlaris Toyota pada 2024, dengan penjualan mencapai 68.072 unit, menunjukkan popularitas yang tinggi di pasar Indonesia.

* Ringkasan ini dibantu dengan menggunakan AI

Bisnis.com, JAKARTA — PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mulai memberikan sinyal kehadiran Veloz Hybrid yang diharapkan mengaspal mulai 2026. 

Presiden Direktur PT TMMIN Nandi Julyanto tidak dapat memberikan kepastian terkait rilisnya mobil hybrid tersebut. Namun, dirinya berharap mobil yang tengah dibesut tersebut dapat diperkenalkan tahun depan. 

“Mudah-mudahan [Veloz Hybrid rilis tahun depan], doain ya,” ujarnya saat ditemui di kawasan Kota Kasablanka, Senin (25/8/2025). 

Nandi menjelaskan bahwa nantinya produksi Veloz Hybrid akan dilakukan di Indonesia dengan menambah investasi baru Toyota di Tanah Air. Meski demikian, Nandi juga belum dapat membocorkan besaran investasi yang akan masuk untuk Veloz Hybrid.

Selain untuk produksi, investasi juga dibutuhkan karena terkait perubahan model serta adanya rencana kerja sama untuk pembuatan baterai. 

“[Investasi] Pasti nambah. [Nilai investasi] nanti pas kita acara event [peluncuran] kami sampaikan,” tambahnya. 

Nandi juga memastikan bahwa kehadiran Veloz versi hybrid tidak akan menggeser Veloz versi konvensional karena akan tetap diproduksi secara bersamaan. Sementara terkait produksi versi konvensional apakah akan dikurangi atau tidak, Nandi menyebut akan bergantung pada strategi pemasaran. 

“Kalau dikurangin atau enggak, nanti kan pengaturan strategi marketing,” tutupnya. 

Sinyal awal kehadiran Veloz Hybrid sebenarnya telah muncul sejak 2023 lalu, saat Toyota menyebutkan akan terus melanjutkan rencana untuk mengeluarkan kendaraan elektrifikasinya dalam bentuk kendaraan listrik murni (BEV), plug-in hybrid (PHEV), maupun hybrid.

Saat ini, mobil Kijang Innova Zenix Hybrid, Yaris Cross Hybrid, Corolla Cross Hybrid, Corolla Altis Hybrid, Camry Hybrid, Alphard HEV, dan Vellfire HEV telah lebih dahulu melaju di jalanan Indonesia. 

Untuk diketahui, duo Toyota Avanza—Veloz menjadi salah satu mobil paling laris pada 2024 dari jenama asal Jepang tersebut. 

Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diterima Bisnis, Toyota membukukan penjualan secara wholesales sebanyak 288.982 unit pada 2024. Sementara itu, penjualan secara ritel Toyota sebanyak 293.788 unit.

Lebih lanjut, dia mengatakan, untuk model yang menjadi tulang punggung penjualan masih dipimpin oleh duo Avanza-Veloz sebanyak 68.072 unit, kemudian disusul Kijang Innova Zenix sebanyak 66.955 unit, Calya sebanyak 38.753 unit, Rush sebanyak 32.964 unit, dan Agya yang mencapai 20. 122 unit. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro